Hukum Humaniter Internasional di Persimpangan
Refleksi Strategis terhadap Kegagalan Perlindungan Sipil dalam Konflik Russia-Ukarina
DOI:
https://doi.org/10.54543/syntaximperatif.v6i3.700Keywords:
Hukum Humaniter Internasional, Perlindungan Sipil, Konflik Rusia–Ukraina, Etika Perang, Perang HibridaAbstract
Artikel ini mengkaji penerapan hukum humaniter internasional (HHI) dalam konteks konflik Rusia–Ukraina dengan fokus pada dampak perang hibrida terhadap efektivitas perlindungan sipil. Menggunakan pendekatan kualitatif normatif dengan studi kasus dan tinjauan literatur, serta didukung wawancara dengan praktisi hukum, penelitian ini mengevaluasi kesenjangan antara norma hukum yang berlaku dan realitas praktik militer di lapangan. Temuan menunjukkan bahwa terdapat ketidaksesuaian signifikan antara prinsip-prinsip HHI dan tindakan militer, yang berdampak pada meningkatnya kerentanan kelompok non-kombatan. Kompleksitas perang hibrida turut memperumit mekanisme akuntabilitas hukum dan pelaksanaan etika perang. Berdasarkan analisis ini, artikel merekomendasikan perlunya reformulasi strategi militer serta pembaruan kurikulum pendidikan militer guna memperkuat internalisasi nilai-nilai HHI dalam operasi militer kontemporer.
References
(ICRC), I. C. of the R. C. (2019). Guidelines on Integrating International Humanitarian Law into the Training of Armed Forces. ICRC.
Canton, H. (2021). International Committee of the Red Cross—ICRC. In The Europa Directory of International Organizations 2021 (hal. 629–631). Routledge.
Cullen, A. (2014). The Role of International Humanitarian Law Education in Military Training: Challenges and Opportunities. Journal of Conflict & Security Law, 19(3), 473–494.
Gill, T. (2010). The Handbook of International Law of Military Operations (D. Fleck (ed.); hal. 101–112). Oxford University Press.
Gill, T. D. (2010). Humanitarian Law in Military Academies: The European Model. In D. Fleck (Ed.), The Handbook of International Law of Military Operations (hal. 95–104). Oxford University Press.
Kawagishi, S. (2015). Sandesh Sivakumaran, The Law of Non-International Armed Conflict, Oxford: Oxford University Press, 2012, xxxvii+ 657 pp., ISBN 9780199239795,� 105.00. Leiden Journal of International Law, 28(2), 387–392.
Mamudji, S., & Soekanto, S. (2001). Penelitian Hukum Normatif suatu tinjauan singkat. Rajawali Pers, Jakarta.
Manitik, R. (2023). Perlindungan Penduduk Sipil Dalam Konflik Bersenjata Internasional Menurut Hukum Humaniter Internasional. Lex Privatum, 11(1).
McMahan, J. (2004). The ethics of killing in war. Ethics, 114(4), 693–733.
McMahan, J. (2009). Killing in war. OUP Oxford.
Pejic, J. (2011). The protective scope of Common Article 3: more than meets the eye. International Review of the Red Cross, 93(881), 189–225.
Pujayanti, A. (2014). Posisi Rusia dan Perkembangan Krisis Ukraina. Info Singkat hubungan international, Pusat Pengkajian, Pengolahan Data dan Informasi (P3DI) Sekretariat Jenderal DPR RI www. dpr. go. id ISSN, 2088–2351.
Sassòli, M. (2024). International humanitarian law: Rules, controversies, and solutions to problems arising in warfare. Edward Elgar Publishing.
Siahaan, D. N. B., & Dewi, T. (2023). Invasi Rusia ke Ukraina 2022 dalam Perspektif Hukum Humaniter Internasional. Jurnal Kertha Negara, 11(4), 347–364.
Susetio, W., & Muliawan, A. (2023). Pelanggaran Hukum Internasional Dalam Perang Rusia-Ukraina. Lex Jurnalica, 20(1), 77.
Walzer, M. (2015). Just and unjust wars: A moral argument with historical illustrations. Basic books.
Watch, H. R. (2022a). Russia: Apparent War Crimes in Ukraine. https://www.hrw.org/news/2022/04/03/russia-apparent-war-crimes-ukraine
Watch, H. R. (2022b). Ukraine: Civilian Deaths in Russian Attacks May Be War Crimes. https://www.hrw.org/news/2022/02/25/ukraine-civilian-deaths-russian-attacks-may-be-war-crimes
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Rudi Hasiholan Aritonang, Aji Sujiwo, Tarsisius Susilo, Rapy Tadung, Andar Dodianto Panggabean

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.