Efektifitas Pendidikan Agama Islam Terpadu dan Peran Orang Tua dalam Meningkatkan Akhlak pada Siswa Generasi Alpha Study Kasus MA’HAD An-Nahla Al-Islamy

Abstract

Generasi Alpha yang lahir pada era digital menghadapi tantangan besar dalam pembentukan akhlak mulia akibat pengaruh teknologi yang tidak dapat dihindari. Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas pendidikan agama Islam terpadu dan peran orang tua dalam meningkatkan akhlak generasi Alpha di Ma'had An-Nahla Al-Islamy. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain survei terhadap 56 siswa generasi Alpha yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas, dengan analisis data menggunakan regresi linier berganda melalui SPSS 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, pendidikan agama Islam terpadu dan peran orang tua memberikan pengaruh signifikan terhadap pengembangan akhlak generasi Alpha dengan nilai F hitung (26,873) > F tabel (3,35) dan kontribusi sebesar 64%. Secara parsial, pendidikan agama Islam terpadu berpengaruh positif signifikan dengan t hitung (4,532) > t tabel (2,05), sedangkan peran orang tua tidak berpengaruh signifikan dengan t hitung (1,072) < t tabel (2,05). Temuan ini mengindikasikan bahwa meskipun kolaborasi keduanya efektif, pendidikan agama Islam terpadu di sekolah memiliki peran dominan dalam membentuk akhlak generasi Alpha. Kesimpulan penelitian menekankan pentingnya penguatan sinergi antara sekolah dan keluarga melalui program parenting Islam, komunikasi intensif guru-orang tua, dan pengembangan kurikulum PAI yang inovatif untuk mengoptimalkan pembentukan akhlak generasi Alpha di era digital